
KOMPAS.com/IRFAN MAULLANA
Dinda Hauw
"Kalau ditanya menyesal, apa enggak menyesal, dari awal aku enggak nyesal dibotakin," ungkap Dinda usai menerima penghargaan piala IMA di Tennis Indoor, Senayan, Jakarta Selatan, Rabu (30/5/2012).
Dinda mengaku tak menduga bisa memenangkan 'pertarungan'. Sebab, para pesaingnya pun tak bisa dianggap enteng. Mereka adalah Astrid Tiar (Badai Di Ujung Negeri), Prisia Nasution (Sang Penari), Siti Helda Meilita (Pengejar Angin), dan Tara Basro (Catatan Harian Si Boy).
"Senang banget, enggak nyangka banget. Masuk nominasinya saja sudah senang banget," ujar Dinda. "Ini piala pertama, ini spesial dan berbeda," pungkas remaja 15 tahun itu.