Tahun 2012 bisa disebut sebagai tahunnya ultrabook, sebuah kategori baru dari jenis komputer jinjing. Tak sekedar menawarkan produk yang tipis dan ringan, ultrabook juga menawarkan performa bertenaga.
Produsen komputer asal China, Lenovo, tak mau ketinggalan memproduksi ultrabook. Sejak akhir 2011 mereka telah meluncurkan ultrabook IdeaPad U300s di Indonesia.
Harus diakui bahwa desain ultrabook IdeaPad U300s memang sedap dipandang, namun bagaimana dengan kemampuan komputasinya? Mari simak ulasan KompasTekno berikut ini.
Performa
Ditopang prosesor Intel Core i7 2677M dual core dengan clock speed 1,8GHz dan RAM 4GB DDR3, membuat performa IdeaPad U300s tidak diragukan lagi dalam aktivitas perkantoran dan bisnis yang mengutamakan kecepatan. Membuka Windows Explorer dan berpindah aplikasi terasa cepat.
Pun demikian dengan kecepatan proses transfer data karena ultrabook ini telah menggunakan media penyimpanan data solid state drive (SSD) 256GB dan dukungan port USB 3.0 yang terletak di sisi kiri.
Karena IdeaPad U3002 lebih ditujukan untuk segmen premium, maka jangan harap ultrabook ini bisa menjalankan game berat karena kartu grafisnya masih menggunakan Intel HD3000.
Kendati demikian, kualitas warna dan kejernihan pada layar 13,3 inci yang dihasilkan kartu grafis di ultrabook ini sangat bening dan pas. Mata Anda tidak akan "sakit" ketika kecerahan disetel pada tingkat tertinggi.
Begitupun dengan speaker yang menyajikan kualitas audio nan jernih dan detail.
Desain elegan
Lenovo IdeaPad U300s tersedia dalam pilihan warna silver dan jingga yang menyelimuti punggung layar. Jika Anda tergoda hendak membeli ultrabook ini, KompasTekno menyarankan untuk memilih warna jingga. Mengapa? Tak ada alasan lain karena warna jingganya sangat keren.
Begitupun dari segi bentuk yang memberi kesan elegan. Ketebalan pada bagian depan dan belakang IdeaPad U300s dibuat sama, tidak seperti ultrabook pada umumnya yang lebih tipis di bagian depan.
Dengan bobot hanya 1,32kg dan ketebalan 1,5cm membuat IdeaPad U300s sangat cocok untuk para pebisnis yang memiliki mobilitas tinggi.
Alat pengisi daya baterai (charger) didesain terpisah antara adaptor dan kabel power-nya. Meski demikian, bentuknya masih terbilang ringkas sehingga tidak membuat sesak isi tas.
Keyboard dan touchpad
Tombol yang empuk dan berjarak renggang membuat jemari ini nyaman menari di atas keyboard.
Bagi Anda yang terbiasa mengetik cepat nampaknya akan sering terkecoh ketika menekan tombol Backspace untuk menghapus teks yang salah. Sebab, letak tombol Backspace yang biasanya berada di ujung kanan kedua dari atas ditempati oleh tombol Home.
Posisi ini tak jarang mengecoh KompasTekno yang bermaksud menekan Backspace, tapi malah tombol Home yang tertekan.
Touchpad IdeaPad U300s sudah mendukung multi-touch yang dapat melakukan pinch (cubit) untuk zoom in dan zoom out.
Tak hanya itu, touchpad yang menggunakan teknologi Synaptic Clickpad ini mendukung navigasi dengan 1 jari hingga 4 jari. 1 jari digunakan untuk navigasi biasa dan klik, 2 jari ke atas dan bawah untuk menggulirkan layar, 3 jari ke kiri dan kanan untuk Back dan Forward halaman.
Sedangkan navigasi 4 jari ke arah tertentu memiliki fungsi masing-masing. Gerakan 4 jari ke atas menampilkan sebuah kotak yang memudahkan Anda untuk berpindah dari satu aplikasi ke aplikasi lain, atau dari Windows Explorer satu ke Windows Explorer lainnya.
Gerakan 4 jari ke kanan akan menampilkan aplikasi memo yang dirancang khusus oleh Lenovo.
Gerakan 4 jari ke kiri menampilkan galeri gambar yang dapat juga digunakan untuk mengubah Wallpaper.
Daya tahan baterai
IdeaPad U300s menggunakan prosesor Intel Core i7 berjenis ultra low voltage (ULV) yang tergolong irit dalam konsumsi baterai.
Lenovo mengklaim ultrabook ini bisa bertahan hingga 8 jam, namun fakta yang ditemukan KompasTekno ketika menggunakan IdeaPad U300s untuk bekerja dalam pemakaian wajar, daya tahan baterainya bertahan antara 5 sampai 6 jam.
Sedangkan ketika digunakan berinternet ria dengan koneksi Wi-Fi, ultrabook mampu bertahan antara 4 sampai 4,5 jam. Baterai IdeaPad U300s ini tidak bisa dibuka pasang seperti baterai laptop pada umumnya.
Minim port dan slot
Karena ultrabook mengandalkan bentuk yang tipis, maka ada sesuatu yang dikorbankan yakni pada fitur konektivitas.
Di sisi kanan IdeaPad tersedia port pengisi daya baterai, 1 buah HDMI, 1 buah USB 2.0 dan jack audio 3,5mm. Sedangkan di sisi kiri hanya tersedia 1 buah port USB 3.0.
Ultrabook ini minim konektivitas karena tak ada port ethernet LAN, VGA-out, optical drive, dan slot SD card yang sebenarnya sangat dibutuhkan. Untuk keperluan tersebut, pengguna harus membeli dongle atau konverter tambahan.
Panas pada bagian kiri dan atas keyboard
Satu nilai tambah untuk IdeaPad U300s adalah tidak memberi celah ventilasi di bagian bawah. Hal ini membuat penggunanya dapat berkomputasi sambil tidur-tiduran dan meletakkan ultrabook-nya di ranjang.
Sayangnya, lubang ventilasi yang terdapat di sisi kiri dan di lipatan antara keyboard dan layar, telah membuat bagian sebelah kiri dan atas keyboard terasa panas.
Harga
IdeaPad U300s dibanderol dengan harga 1.699 dollar AS atau sekitar Rp 15,4 juta. IdeaPad U300s tercatat sebagai ultrabook dengan harga termahal di pasar Indonesia.
Kesimpulan
Kelebihan
+ Performa cepat
+ Layar being
+ Desain keren, terlebih yang warna jingga
+ Toucpad mendukung multi touch dan kaya fitur
Kekurangan
- Minim port dan slot
- Harga mahal
Spesifikasi ultrabook Lenovo IdeaPad U300s
- Prosesor dual core Intel Core i7-2677M 1,8GHz
- RAM 4GB DDR3
- Kartu Grafis Intel HD3000
- Media penyimpanan data SSD 250GB
- Konektivitas port USB 2.0 dan USB 3.0, - HDMI, jack audio 3,5mm, bluetooth, Wi-Fi.
- Webcam 1,3 MP
- Layar 13,3 inci beresolusi 1366x768 pixel
- Sistem Operasi Windows 7 Home Premium
- Dimensi 32,4x21,6x1,49 cm
- Bobot 1,3 kg
- Harga Rp 15,4 juta