Jenazah pelaku bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar, Agus Sujatno saat ini masih berada di ruang mayat Rumah Sakit Asih, Kota Bandung. Pihak rumah sakit masih menunggu dari pihak keluarga pelaku untuk membawa jenazah tersebut.
Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Ibrahim Tompo mengatakan, keluarga pelaku masih dalam perjalanan dari luar kota. "Belum diserahkan ke keluarganya, masih menunggu (keluarga),” kata Ibrahim.
Ibrahim mengungkapkan bahwa pihak keluarga sempat menolak untuk membawa jenazah Agus. Salah satu alasannya, tindakan bom bunuh diri merugikan banyak orang termasuk keluarga dan menimbulkan korban jiwa.
Polisi Masih Tunggu Kehadiran Keluarga
Komunikasi dan koordinasi pun terus dilakukan sampai pihak keluarga mau membawa jenazah Agus.
TRENDING HARI INI
"Saat dikomunikasikan pihak sempat keluarga menolak, Karena dianggap teroris, jadi tidak mau terima. Setelah dikomunikasikan lagi, pihak keluarga akhirnya mau menerima jenazahnya," kata Ibrahim.
“Kita belum menerima informasi mengenai lokasi pemakaman,” jelas dia.
Sementara itu, Kapolrestabes Bandung, Kombes Aswin Sipayung mengatakan, langkah penanganan setelah bom bunuh diri terus dilakukan di sekitar lokasi. Sekira 3 ribu personel dikerahkan untuk melakukan pencegahan ke wilayah RT hingga RW sekaligus meningkatkan patrol.
"Saya libatkan seluruh anggota saya yang jumlahnya sampai 3 ribu untuk mengantisipasi hal yang sama," ucap dia.